Sudah bukan rahasia lagi bahwa meningkatkan brand awareness adalah tugas yang sulit. Meskipun demikian, 89% pemasar mengklaim brand awareness merupakan tujuan utama mereka. Tapi kali ini kami akan memberi tahu Anda, bahwa ada beberapa strategi jitu meningkatkan brand awareness bisnis yang realistis dan mudah diterapkan.
Strategi-strategi ini tidak hanya telah diuji coba oleh perusahaan-perusahaan di seluruh dunia, tetapi juga sangat mudah untuk diterapkan oleh pemula. Ingin tahu bagaimana cara meningkatkan brand awareness bisnis? Ingin berhasil mencapai sasaran brand awareness Anda? Mari kita simak pembahasan selengkapnya di bawah sini ya!
Strategi Jitu Meningkatkan Brand Awareness Bisnis
Meningkatkan brand awareness menjadi hal penting yang harus dilakukan agar brand mudah diingat oleh banyak orang. Tujuan lainnya tentunya untuk memajukan bisnis Anda.
Pernahkah Anda mendengar pertanyaan seperti ini ‘Odol merek apa yang biasa Anda pakai?’. Dari pertanyaan itu dapat diketahui bahwa ternyata masih banyak orang yang salah mengartikan Odol sebagai produk umum, padalah Odol merupakan brand salah satu pasta gigi.
Mengapa hal itu bisa terjadi? Ya, jawabannya karena Odol telah memiliki brand awareness yang sangat kuat.
Di bawah ini kami bagikan tujuh strategi jitu meningkatkan brand awareness bisnis. Nantinya, strategi ini dapat diadopsi guna meningkatkan performa bisnis Anda.
1. Buat Desain Logo yang Eye Catchy
Hal utama yang dapat dijadikan dasar untuk meningkatkan brand awareness adalah logo yang eye catchy. Logo merupakan salah satu elemen bisnis yang dapat berinteraksi secara langsung dengan konsumen.
Logo bisnis Anda akan muncul di berbagai tempat yang berkaitan dengan bisnis Anda seperti kemasan produk, website, poster, sosial media, kartu nama dan konten iklan.
Cobalah untuk membuat desain logo yang ikonik dan unik sehingga mudah untuk diingat dan konsumen akan mudah mengenalinya meski hanya satu kali pandang.
2. Pembagian Segmen
Manfaatkan pengetahuan dari persona pembeli untuk membuat strategi yang lebih baik dalam menyegmentasikan audiens Anda. Misalnya seperti, jenis konten apa yang mereka sukai? Atau, media sosial mana yang paling sering mereka gunakan?
Tujuannya adalah untuk menyajikan konten yang lebih relevan kepada user, menjalankan campaign yang lebih singkat, dan menyampaikan pesan yang benar-benar sesuai dengan berbagai segmen. Usahakan untuk menjaga segmentasi agar tetap sederhana. Ketika mengelompokkan audiens untuk kampanye email atau iklan, mulailah dengan beberapa dan lihat apa hasilnya sebelum mengambil lebih banyak.
3. Buat Tagline yang Menarik
Strategi jitu meningkatkan brand awareness bisnis selanjutnya adalah pembuatan tagline. Selain desain logo yang ikonik, buat juga tagline yang sederhana namun menarik untuk bisnis Anda. Caranya, pilih diksi yang bermakna dan dapat mewakili merek bisnis Anda.
Pemilihan kata yang tepat akan memudahkan konsumen mengingat brand Anda dalam sekali pandang. Tidak hanya itu, tagline yang menarik bisa juga menginspirasi mereka lho. Misalnya, Apple yang mengadopsi tagline ‘Think Different’ dapat menginspirasi untuk berpikir berbeda dari yang lain.
4. Bangun Citra di Media Sosial
Tidak bisa dipungkiri, saat ini media sosial digandrungi banyak orang. Anda bisa menjangkau target pasar melalui berbagai platform media sosial seperti Facebook, Instagram dan lainnya.
Menggunakan sosial media sebagai salah satu strategi digital marketing menjadi cara yang tepat guna meningkatkan brand awareness. Adapun cara membangun citra di media sosial dapat Anda lakukan dengan memanfaatkan fitur promotion dan menggaet influencer atau selebgram guna mempromosikan brand Anda.
5. Bangun Website yang User Friendly
Saat ini, website acap kali dikunjuni orang untuk mengetahui validitas suatu brand. Apabila website Anda dapat diakses dengan mudah oleh konsumen, memiliki konten yang informatif serta menarik, maka sangat mungkin konsumen tertarik terhadap brand Anda.
Hadirkan halaman website yang user friendly dan dapat diakses dalam kondisi apapun. Dengan kata lain, website Anda harus memiliki tampilan yang ‘bersahabat’ baik saat diakses via perangkat mobile (smartphone) maupun PC (laptop/komputer)
6. Bermain Dengan Copy
Setidaknya 70% pengalaman membeli pelanggan didasarkan pada bagaimana mereka merasa diperlakukan. Ketika pelanggan merasa seperti mereka hanya 1 dari 1.000, pengalaman itu tidak akan terlalu positif. Ketika Anda menjalankan campaign yang sangat bertarget, dengan audiens yang tersegmentasi, sangat penting untuk memiliki copywriting yang tepat dan menarik untuk judul iklan, landing page, dan baris subjek email Anda.
7. Manfaatkan Influencer
Strategi jitu yang terakhir adalah dengan menerapkan influencer marketing. Lakukanlah cara promosi yang tidak biasa dengan memanfaatkan platform yang dimiliki influencer sebagai sarana pemasaran bran Anda.
Strategi ini dapat membantu Anda meningkatkan brand awareness, sebab influencer marketing mampu menjangkau massa yang banyak serta telah memiliki kepercayaan dari para pengikutnya. Â Sehingga, proses penyampaian nilai brand akan mudah diterima dan diingat oleh banyak orang.
Itulah tujuh strategi jitu meningkatkan brand awareness bisnis. Jika Anda ingin lebih meningkatkan performa branding dan marketing bisnis, gunakan saja layanan jasa branding bisnis dari SOOCA DESIGN.
Hubungi kami sekarang juga untuk mendapatkan penawaran jasa branding bisnis terbaik!
