fungsi csr dalam laporan tahunan

Mengenal CSR dan Fungsinya dalam Laporan Tahunan

Sevelum masuk ke pembahasan CSR, mari berkenalan terlebih dahulu dengan apa itu laporan tahunan. Sejatinya, laporan tahunan atau Annual Report merupakan sebuah dokumen yang memuat informasi lengkap mengenai perkembangan perusahaan dalam periode satu tahun. Laporan ini wajib disusun dan disampaikan oleh perusahaan sebagai bentuk pertanggungjawaban terhadap para pemegang saham, pemerintah selaku regulator, dan konsumen.  Umumnya, Laporan Tahunan memuat informasi mengenai kondisi keuangan perusahaan, mulai dari neraca laba-rugi, arus kas, perubahan modal, dan masih banyak lagi. Laporan Tahunan juga memberikan detail mengenai sepak terjang perusahaan, mulai dari prestasi yang berhasil dicapai dan tantangan yang dihadapi selama setahun, serta prospek di masa yang akan datang. Selain informasi-informasi yang sudah disebutkan, Laporan Tahunan juga wajib memiliki segmen yang melaporkan mengenai program Corporate Social Responsibility (CSR) yang telah dilaksanakan oleh perusahaan.  

Apa itu CSR dan Fungsinya Dalam Laporan Tahunan?

apa itu csr dalam laporan tahunan
Photo by Alena Koval

Berikut adalah penjelasan mengenai apa itu CSR dan mengapa ia harus ada dalam Laporan Tahunan: 

Corporate Social Responsibility (CCSR)

Corporate Social Responsibility (CSR) atau yang dapat diterjemahkan secara harfiah sebagai Pertanggungjawaban Sosial Perusahaan merupakan serangkaian program sosial yang dilaksanakan oleh perusahaan. Program ini merupakan perwujudan dari komitmen perusahaan untuk memberikan manfaat sosial melalui pemberdayaan masyarakat dan pelestarian lingkungan.  

Di Indonesia, CSR telah diatur melalui UU No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (PT). Pada dasarnya, setiap perusahaan mempunyai tanggung jawab sosial dan lingkungan. Namun, secara hukum CSR ditekankan kepada PT yang menjalankan kegiatan usaha di bidang yang berkaitan dengan SDA.

Tujuan dan Manfaat CSR 

CSR dilakukan dengan memerhatikan aspek finansial, sosial, dan lingkungan, sehingga dapat menciptakan keseimbangan dalam kehidupan masyarakat, terutama yang terdampak oleh operasional perusahaan.  

Meski tidak ditegaskan dalam peraturan perundang-undangan yang menjadi dasar hukum pelaksanaan CSR, tujuan utama dari program ini adalah meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat setempat melalui pemberdayaan ekonomi, sosial, dan lingkungan yang berkelanjutan.

Berikut adalah sejumlah manfaat CSR: 

  1. Menaati aturan hukum yang berlaku, mendapatkan izin operasi dari pemerintah, dan menghindari konflik dengan masyarakat setempat.  
  1. Mencegah atau meminimalisir kerusakan lingkungan melalui berbagai upaya konservasi dan rehabilitasi alam.  
  1. Meningkatkan kualitas hidup dan memberdayakan masyarakat dalam aspek sosioekonomi. 
  1. Menjaga reputasi perusahaan, serta hubungan baik dengan para pemangku kepentingan (stakeholder), konsumen, maupun masyarakat setempat yang terdampak oleh aktivitas perusahaan.  
  1. Membantu pemerintah memberikan solusi bagi sejumlah permasalahan sosial maupun lingkungan, seperti kemiskinan, pengangguran, pengelolaan limbah, krisis lingkungan, dan sebagainya.  

Jenis-jenis CSR

jenis-jenis csr (corporate social responsibility) dalam laporan tahunan
Photo by Akil Mazumder

Semua program atau aktivitas yang memiliki manfaat serta dampak positif bagi keberlanjutan lingkungan dan sosial dapat dikategorikan sebagai CSR. Secara garis besar, program-program CSR dapat dibagi ke dalam 4 jenis, yaitu: 

1. Rehabilitasi Alam

Rehabilitasi alam merupakan salah satu jenis program CSR yang umum dilaksanakan, terutama oleh perusahaan yang aktivitas bisnisnya berkaitan langsung dengan alam, seperti tambang, kayu, migas, dan sebagainya. Tujuan utama dari program ini, yaitu mencegah kerusakan alam yang ditimbulkan oleh aktivitas bisnis. Beberapa contoh program rehabilitasi alam, di antaranya konservasi bakau, reboisasi, dan hibah bibit tanam produktif. 

2. Pengelolaan Limbah

Banyak perusahaan yang menghasilkan limbah dari aktivitas bisnisnya, seperti manufaktur, migas, serta makanan dan minuman. Limbah tersebut tidak boleh dibuang sembarangan, karena dapat mencemari lingkungan dan membahayakan manusia. Oleh karena itu, perusahaan kerap mencanangkan program CSR dalam bentuk pengelolaan limbah untuk meminimalisir toksisitas limbah dan pencemaran lingkungan.  

3. Kegiatan Filantropi

Salah satu jenis program CSR yang paling sering dilakukan perusahaan adalah kegiatan filantropi. Filantropi adalah inisiatif berbagi dukungan atau sumber daya secara sukarela dengan nilai kemanusiaan sebagai prinsip dasarnya. Tujuannya untuk memberdayakan masyarakat, terutama yang membutuhkan, seperti masyarakat miskin, penduduk daerah 3T, atau korban bencana alam. Contoh kegiatan filantropi, yaitu beasiswa pendidikan, donasi, dukungan untuk UMKM, dan masih banyak lagi.  

4. Program Relawan

Program relawan atau volunteering adalah aksi yang dilakukan secara sukarela (tidak berbayar) yang umumnya bertujuan untuk memberikan pelayanan terhadap masyarakat, baik secara luas maupun spesifik bagi kelompok tertentu yang dianggap membutuhkan. Program CSR ini dapat dilakukan secara rutin, misalnya mengirim tenaga pengajar ke daerah-daerah 3T. Ada pula program relawan yang dilakukan sesuai kebutuhan, seperti pertolongan bagi korban bencana alam atau konflik.  

Mengapa Corporate Social Responsibility (CSR) Harus Ada di Dalam Laporan Tahunan?

jasa pembuatan laporan tahunan
Photo by Nataliya Vaitkevich

Salah satu informasi yang wajib ada di dalam Laporan Tahunan adalah kontribusi perusahaan dalam mencegah dan menangani isu-isu sosial maupun lingkungan. Informasi ini biasanya dituangkan dalam segmen yang membahas mengenai program-program CSR yang telah dilaksanakan oleh perusahaan.

Dalam segmen tersebut, perusahaan memaparkan jenis dan bentuk program, waktu dan tempat pelaksanaan, serta tujuan, strategi, dan hasil yang didapat dari pelaksanaan program CSR. Dari situ, pembaca yang terdiri dari regulator, investor, konsumen, dan masyarakat awam dapat menilai sejauh mana komitmen perusahaan dalam menjaga keseimbangan dalam kehidupan bermasyarakat. 

Jasa Pembuatan Laporan Tahunan Profesional 

Penyusunan Laporan Tahunan harus dilakukan secara sistematis, teliti, dan efisien. Kesalahan dalam proses penyusunan tersebut dapat berakibat fatal bagi keberlangsungan perusahaan.

Tak perlu khawatir, sebab Sooca Design menyediakan jasa pembuatan Laporan Tahunan profesional. Tim kami siap membantu perusahaan Anda membuat Laporan Tahunan yang berkualitas dengan tingkat keterbacaan yang tinggi.   

Hubungi Sooca Design melalui kontak berikut ini dan dapatkan penawaran menarik dari kami! 

Download Company Profile

Kategori